FIBER OPTIC
Fiber Optic atau serat optik saluran
transmisi atau sejenis kabel yang terbuat dari kaca atau plastik yang sangat
halus dan lebih kecil dari sehelai rambut dan dapat digunakan untuk
mentrasmisikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat lain.
Kelebihan
·
Kualitas pengiriman sangat baik dan kecepatan sangat tinggi
·
Dapat digunakan untuk komunikasi data, suara, dan gambar
·
Data dapat dikirim dalam jumlah besar
·
Bandwidthnya sangat besar
·
Tidak dapat diganggu oleh sinyal elektromagnetik dari luar dan
tidak dapat disadap
Kekurangan
·
Mudah patah sehingga harus dilapisi oleh lapisan tebal
·
Penyambungan serat harus menggunakan teknik dan ketelitian yang
tinggi
·
Getaran mekanik dapat menimbulkan derau
Komponen Fiber Optic
·
Core / Inti : adalah bagian
paling dalam dan inti dari kabel fiber optik yang terbuat dari silikon.
Komponen ini adalah komponen yang berguna untuk mentransmisikan gelombang
cahaya pada serat kaca.
·
Cladding : adalah lapisan pertama
yang berada diluar core. Cladding juga terbuat dari silikon, namun dengan
komposisi bahan yang berbeda dengan core. Komponen ini berfungsi sebagai
pemandu gelombang cahaya yang merefleksikan cahaya – cahaya tembus kembali
kepada core. Fenomena ini disebut sebagai pemantulan internal total (total
internal reflection).
·
Coating / Buffer : Nah
coating ini adalah lapisan non-optik yang pertama, letaknya diluar cladding.
Coating ini biasanya terdiri dari beberapa lapis polimer (biasanya plastik).
Gunanya adalah melindungi lapisan cladding dan core yang terbuat dari serat
kaca. Coating akan menyerap goncangan dan getaran keras yang dapat merusak
lapisan fiber di dalamnya. Sekaligus memberikan fleksibilitas pada kabel.
·
Jacket : Bahasa Indonesianya
“jaket”, tapi maksud sebenarnya adalah pelindung terluar. Ini adalah bagian
terluar dari kabel fiber optik, yang berfungsi sebagai pelindung utama untuk
kabel fiber secara keseluruhan.
Jenis Fiber
Optik
·
Single-Mode Fiber : Single
mode fiber adalah jenis fiber optik yang memiliki diameter core yang paling
sempit. Besar corenya sekitar 9 mikrometer. Fiber optik dengan single-mode
harus menggunakan cahaya infrared laser yang beroperasi pada panjang gelombang
1310 dan 1510 Nanometer. Karena salurannya sangat kecil, hanya satu pancaran
cahaya yang dapat lewat di dalamnya. Pancaran cahaya dapat menjangkau jarak
yang sangat jauh, bisa mencapai 50 kali jarak maximum multi-mode fiber.
Harganya lebih mahal, dan masa pakainya tidak lama.
·
Multi-Mode Fiber : Multi
mode fiber adalah jenis fiber optik yang memiliki diameter core yang besar,
jauh lebih besar dari single-mode fiber. Diameter corenya mulai dari 50 sampai
100 micrometer. Multi-mode dapat menampung lebih dari satu pancaran cahaya.
Cahaya memancar di dalam core dengan memantul pada dinding-dinding core.
Sehingga fiber jenis ini memiliki tingkat atenuasi cahaya yang lebih tinggi. Multi-mode
tidak terlalu cocok digunakan untuk aplikasi jarak yang sangat jauh. Fiber
optik jenis ini dapat menggunakan cahaya dari LED (Light Emitting Diodes) atau
cahaya yang beroperasi pada panjang gelombang 850 dan 1300 Nanometer. Harganya
lebih murah dan lebih awet.
Cara Kerja
Fiber Optik
Prinsip
dasar fiber optik adalah mentransmisikan pancaran cahaya yang merambat di
dalamnya. Prinsip ini berlaku pada semua fiber optik. Yang
berbeda adalah cara perambatannya. Pada fiber optik single-mode, cahaya tidak
memantul pada dinding-dinding core. Hanya berjalan lurus dan hanya ada satu
pancaran cahaya. Sedangkan pada multi-mode cahaya memantul-mantul pada
dinding core, dan ada beberapa pancaran cahaya yang memantul-mantul. Ketika cahaya memancar pada suatu permukaan dengan
sudut yang tajam (dibawah 42⁰), maka cahaya tersebut akan terpantulkan. Seakan-akan
kaca tersebut adalah sebuah cermin. Hasilnya akan berbeda kalau sinar tersebut
datang dari sudut 90⁰, dimana sinarnya akan tembus langsung keluar kaca.
Aplikasi Fiber Optic
·
Internetan : Yang sangat
umum di Indonesia, fiber optik mendapatkan ketenarannya di Indonesia karena
aplikasinya pada koneksi internet. Terkenal sangat cepat, tidak ada
interferensi sinyal, dan bandwidth yang luar biasa besar.
·
LAN (Local Area Network) : Kapasitas Fiber optik yang besar dapat dimanfatkan untuk aplikasi
LAN yang lebih efektif dan dapat diandalkan. Untuk instansi, kantor, rumah
sakit ataupun lembaga pendidikan.
·
Telepon : Fiber optik dapat
digunakan untuk telepon kabel karena jaringannya memiliki kecepatan yang luar
biasa dan bandwidth yang besar. Sehingga dapat menghasilkan telepon yang mulus
tanpa gangguan. Bahkan sebuah sumber mengatakan bahwa sebuah kabel fiber optik
dapat menambung sampai seratus ribu telepon sekaligus.
·
Kedokteran : Dalam bidang
kesehatan, fiber optik dimanfaatkan sebagai kamera micro yang dapat melihat
organ-organ bagian dalam tubuh manusia tanpa melakukan operasi bedah. Alat ini
disebut Gastroscope. Peranan fiber optik pada dunia kedokteran berkembang lebih
besar. Dimana fiber optik juga dimanfaatkan sebagai alat diagnosis &
scanning kesehatan.
·
Kamera Digital Sederhana : Fiber optik dimanfaatkan untuk memantau kondisi sistem mekanikal
kereta api, pesawat, dan lain-lain. Dimana sangat sulit menemukan
kerusakan-kerusakan yang terjadi tanpa adanya kamera fiber optik.
·
TV Broadcast : Sekarang banyak
juga paket internet yang dikemas sekaligus dengan paket TV kabel. Makanya ngga
heran kalau sekarang ini besar kemungkinan anda nonton TV menggunakan kabel
fiber optik. Ini berarti siaran anda akan mengalami peningkatan kualitas dari
segi suara dan gambar.
·
Militer : Militer memerlukan
sesuatu yang aman dari pihak-pihak yang ingin mencuri informasi. Kebetulan
fiber optik adalah jaringan yang tidak membawa sinyal elektrik yang mudah
dibajak, atau gelombang elektromagnetik yang dapat terdeteksi dengan mudah, dan
kapasitas dan kecepatan yang luar biasa. Sehingga kabel fiber optik cocok
digunakan untuk digunakan sebagai saranan komunikasi militer.
Sumber : https://www.qilat.id/blog/apa-itu-fiber-optik-dan-pengertian-fiber-optik


Komentar
Posting Komentar